PWM Sumatera Barat - Persyarikatan Muhammadiyah

 

PADANG -- Tidak jauh beda dengan Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Pimpinan wilayah Muhammadiyah Sumbar juga menggelar silaturahim ke Mapolda Sumbar. Mereka diterima dengan hangat Kapolda Sumbar Brigjen Basarudin,SH,MH dan jajaran Polda Sumbar Dirlantas, Bagian Humas Polda AKP Syamsi, Dir Intel dan lainnya.

 

Ketua Pimpinan Wilayah Muhammmadiyah Sumbar, Dr. Drs Shofwan Karim Elha,MA mengatakan peran Muhammadiyah sebagai organisasi dakwah kemasyarakatan memiliki pertautan dengan peran Polda terutama dalam melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat. Termasuk, menerima pengaduan dan aspirasi warga dalam berbagai hal.

 

Menurutnya, Muhammadiyah Sumbar menyampaikan pandangan mendasar dan komprehensif tentang radikalisme dan terorisme serta bagaimana cara penanganan yang menyeluruh dengan pendekatan dakwah oleh para Dai Muhammadiyah.

 

Muhammadiyah istiqomah sebagai pembawa misi Islam yang moderat, toleran, mencerahkan, dan berkemajuan. "Para dai bisa jadi corong dalam menyuarakan tentang bahaya narkoba, LGBT dan aliran sempalan yang massive dewasa ini dengan membangun patnership dengan pihak polda Sumbar," katanyua

 

Katanya, kedatangan rombongan Muhammadiyah Sumbar ke Mapolda adalah bertujuan untuk mengupdate ulang tentang muhammadiyah sumbar pasca muswil 2015 lalu yang menghasilkan pengurus baru dan program kerja 2015-2020. 

 

Strategi pengembangan Muhammmadiyah secara umum ada tiga antaralain dakwah amal maruf nahi mungkar, tajdid dan prinsip almaun yang bergerak pada tiga sektor ekonomi, pendidikan dan kesehatan.

 

"Memajukan Sumatera Barat, Muhammadiyah tdak bisa sendiri perlu sinergitas dengan komponen. Maka itu Muhammadiyah melakukan keep close dengan seluruh komponen pemerintah daerah, forkompinda, pers, BUMD, BUMN maupun BUMS serta instansi lainnya," tuturnya.

 

Hubungan kemesraan Muhammadiyah dengan Polisi sudah terjaln sejak lama bahkan sejak indonesia belum merdeka NKRI hubungan kemesraan sudah terjalin erat dari dulu hingga sekarang.

 

"Kedatangan kami ke Mapolda untuk merefresh dan mengupdate kembali tantangan kompleks dewasa ini, setidaknya ada dua agenda besar Out Reach Sail Komodo 8 April dan 13 April dan agenda pelantikan bersama Muhammadiyah, Aisyiyah dan Pemuda pada tanggal 10 april 2016 mendatang," ucapnya. 

 

Dia juga menyarankan Polda untuk mengurangi razia karena akan menguruangi citra PolRI, yang perlu diupgrade adalah pendekatan persuasif dengan memberikan pemahaman sadar hukum kepada masyarakat.

 

Kapolda Sumbar Brigjen Basarudin,SH,MH mengucapkan selama datang kepada Warga Muhammadiyah di gedung baru Mapolda, yang merupakan gedungMapolda termegah di sumatera. "Alhamdulilah kantor baru sudah rampung, maka tugas untuk melayani masyarakat jadi ljauh ebih besar," ujarnya.

 

Beberapa anggota Pimpinan Wilayah dan ortom yang turut hadir di antaranya Ketua PW Muhammadiyah Sumbar Dr. Drs Shofwan Karim Elha,MA, Sekretaris Drs. H. Adrian Muis, Bendahara PW Muhammadiyah Sumbar Abdurrahman Chan, Wakil Ketua Nurman Agus, Muslim Tawakkal, Solsafad, Ketua PW Aisyiyah, Yulintidar, Ketua PW Pemuda Muhammadiyah Sumbar Muhayatul, Sekretaris PW Pemuda Rafiqul Amin, Wakil Ketua Pemuda Muhammadiyah Sumbar Deri Rizal dan sejumlah angkatan muda lainnya. (RI)