PWM Sumatera Barat - Persyarikatan Muhammadiyah

 PWM Sumatera Barat
.: Home > Berita > Buya RB. Khatib Pahlawan Kayo dan Tradisi Literasi Muhammadiyah

Homepage

Buya RB. Khatib Pahlawan Kayo dan Tradisi Literasi Muhammadiyah

Minggu, 19-03-2017
Dibaca: 1038

PADANG - Dialog interaktif Milad 70 tahun, Mantan Ketua PW Muhammadiyah Sumbar Buya RB. Khatib Pahlawan Kayo tokoh yang terkenal karena keuletannya di Aula UMSB Jumat, (17/3/2017), yang dimoderatori Ketua Majelis Tabligh PW Muhammadiyah Sumbar Abdul Salam. Tema Napak tilas perjalanan Muhammadiyah Sumbar. Ketua Pusdakum PW Muhammadiyah Sumbar Dr Riki Saputra mengatakan Ini tradisi baru Muhammadiyah sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan bagi tokoh Muhammadiyah yang terus berkiprah bagi Muhammadiyah diusia 70 tahun yang menjadi kalender rutin Pusdakum PW Muhammadiyah Sumbar, tradisi baru ini diisi dengan napak tilas perjalanan Muhammadiyah dari masa ke masa. Ketua PW Muhammadiyah Sumbar Dr. Shofwan Karim menjelaskan RB Khatib pahlawan Kayo Ketua PWM Sumbar 2005-2010 dikenal sebagai wikipedianya Muhammadiyah, Buya adalah seorang yang produktif menulis sejak mudanya di media cetak lokal Sumbar dan menelurkan puluhan buku. Bagi sahabat dan keluarga besar Muhammadiyah, Buya dikenal sosok disiplin, tekun dan pelindung yang ulet. " Selain pak Katik wikipedia berjalannya Muhammadiyah, beliau juga sosok yang arif dan disiplin dan bisa menjalin komunikasi dengan siapapun," katanya. Sementara itu, kata Wakil Ketua PW Muhammadiyah Bachtiar, beliau pernah berpesan jika bola sudah dikaki jangan sampai bola itu mati, jika tidak sanggup sampaikan saja, " itu pesannya. Selain itu, Buya juga merajut silaturahim dua Muhammadiyah dari negara berbeda tetapi lahir dari guru yang sama Buya Hamka yakni Muhammadiyah Sumbar dan Muhammadiyah Singapura. Ketua Pw Aisyiyah Sumbar Dra Hj Meiliarni Rusli menuturkan beliau adalah pelindung bagi Aisyiyah yang terus menjaga kami tanpa diminta. Musriadi Musanif Tokoh Pers Sumbar mengungkapkan Buya katik adalah seorang literator yang mencari wartawan bukan dicari wartawan, buya juga memperkenalkan tradisi baru literasi Muhammadiyah. Kader Muhammadiyah diminta berkiprah dalam bidang literasi. Menurut Ketua PD Muhammadiyah Padang Maigus Nasir, Buya mengajarkan kita tradisi memuhammadiyahkan keluarga dan itu sudah dilakukan beliau. Hendri Novigator selaku AMM menerangkan beliau sosok yang lembut dan bijaksana, kami banyak menimba ilmu dari beliau. Terakhir pesannya kepada Rahmat Ilahi selaku Humas Muhammadiyah Sumbar jangan pernah berhenti menulis di Suara Muhammadiyah, website PP Muhammadiyah dan Sang Pencerah. Riwayat Hidup Sang literator H. R.B. Khatib Pahlawan Kayo (lahir di Sungai Jambu, Pariangan, Tanah Datar, Sumatera Barat, 17 Maret 1947; umur 70 tahun) adalah seorang pengajar, mubalig, dan organisiator Muhammadiyah. Ia aktif sebagai pensyarah di Kolej Islam Muhammadiyah Singapura, yang dirintisnya pada awal tahun 2000. Saat ini, ia merupakan penasihat Perwakilan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumatera Barat setelah terakhir menjabat sebagai Ketua (2005–2010) dan Wakil Ketua (2000–2005). Tamat dari Sumatera Thawalib, Buya RB Khatib masuk ke Fakultas Syariah IAIN Imam Bonjol. Buya pernah bekerja sebagai Widyaiswara di Balai Besar Diklat Kesejahteraan Sosial I Sumatera. Sebelumnya, buya menjabat sebagai Humas Kanwil Depsos Sumatera Barat (1989–1993) dan pernah menjadi wartawan Suara Padang. Buya juga giat menulis dan telah menerbitkan sedikitnya 14 judul buku di bidang keagamaan. Sejak tahun 1974, buya menjadi penulis tetap di Harian Singgalang. Selain itu, buya pernah menjadi dosen luar biasa di Universitas Bung Hatta dan Universitas Muhammadiyah Sumbar. (RI)
Tags: PW Muhammadiyah Sumbar
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori: Dialog interaktif RB Khatib Pahlawan Kayo



Arsip Berita

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website